Kamis, 23 Januari 2014

Terik Adalah Sahabatku

Dimana ada terik disitulah rezekiku akan datang
Dimana banyak orang yang mengeluh untuk berteduh disitulah semangatku

Aku penawar “dahaga”
Untuk kalian para penutup kepala merah
Para penuntut hak, untuk penghidupan yang layak
Semangat “membara” diantara terik

Sementara aku,
Mau menuntut kepada siapa tentang hakku?
Berbalik menuntut kalian untuk membeli minumanan yang kujajakan?
Tentu tidak
Aku disini akan tetap berkeliling menjajakan minumanku
Bersahabat dengan “terik”
Karena hanya Tuhan yang mengetahui sampai batas manakah rezeki itu ada
Tuhan telah memberi sesuai dengan takarannya selama kita berusaha

Selamat berjuang kawan
Semoga apa yang kalian usahakan segera terwujud
Dan jangan lupakan orang-orang disekitarmu saat engkau mendapatan apa yang kamu inginkan
Mereka mempunyai hak “sebagian” dari rezeki kalian juga
Karena Tuhan menitipkan “sebagian” itu pada kalian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar